Scroll untuk baca artikel
Hiburan & Seni

Content Creator Harus Berpikir Kreatif dan Jaga Etika

×

Content Creator Harus Berpikir Kreatif dan Jaga Etika

Sebarkan artikel ini
Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat menghadiri Content Creators Day 2021 di Candi Prambanan, Kamis (2/12/2021). (Foto: Rizal FS/Biro Adpim Jabar)
Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat menghadiri Content Creators Day 2021 di Candi Prambanan, Kamis (2/12/2021). (Foto: Rizal FS/Biro Adpim Jabar)

WAWAINEWS – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengajak kepada seluruh content creator untuk terus mengembangkan kreativitasnya. Karena di era kemajuan teknologi digital, orang-orang kreatif dan inovatif yang akan maju.

Sebagai salah satu contohnya, ada beberapa content creator yang berhasil mendapatkan pendapatan hingga ratusan juta hanya dengan membuat konten. Hal ini dikatakan oleh Kang Emil –sapaan Ridwan Kamil– saat menghadiri Content Creators Day 2021 di Candi Prambanan, Kamis (2/12/2021).

Scroll untuk baca artikel

“Di masa depan, kesejahteraan kita itu gimana kreativitas kita. Lihat sekeliling kita. Bisa melaporkan kerennya desa kita, bisa melihat hal-hal kecil,” kata Kang Emil.

Pendapatan yang besar tersebut tidak bisa hanya dengan bersantai-santai. Butuh usaha lebih seperti secara aktif membuat konten dan interaksi dengan masyarakat agar bisa mendapatkan penghasilan.

“Dan tadi sudah tercatat kalau kamu pintar, interaksinya tinggi, 160 juta ditangan, tinggal bikin lagi sehingga interaksinya tinggi,” kata Kang Emil.

Namun, Kang Emil meminta kepada seluruh content creator untuk tetap menjaga etika. Jangan sampai, konten yang dihasilkan justru merugikan orang lain dan lingkungan sekitar.

“Tapi tetap jaga etika, jangan menjadi viral ngerusak tanaman, salam binjai misalnya. Jangan bikin konten menipu orang, jangan bikin-bikin sedekah buka kardus isinya sampah. Tetap kreativitas punya etika, orang yang bagian dari konten jangan tersingung,” ucapnya.

Dalam acara Content Creators Day 2021, Kang Emil memberikan hadiah kepada beberapa content creator yang berhasil menerima tantangannya, seperti membuat pantun.